Wew! Young Lex Singgung Direktorat Jenderal Bea dan Cukai
- account_circle Admin
- calendar_month
- comment 0 komentar
Young Lex
[ad_1]
Belakangan ini, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan RI tak hanya menyasar beberapa produk konsumsi harian yakni deterjen hingga tisu untuk dikenakan cukai.
Bea Cukai juga berniat untuk memasukkan tiket konser di daftarnya, lantaran tingginya peminat acara musik di Tanah Air.
“Ini tiket hiburan, kayak kemarin itu (konser Coldplay) kan sold out. Sampai ada konser lagi di Singapura dan masih dibeli. Jadi, masyarakat Indonesia itu kaya-kaya. Makanya, saya rasa itu perlu dinaikkan,” kata Rubiyanto selaku Direktur Teknis dan Fasilitas Cukai DJBC dalam sebuah kuliah umum, belum lama ini.
“Masyarakat Indonesia itu kaya-kaya. Makanya, saya rasa itu perlu dinaikkan,” tambahnya.
Meski baru wacana, para pelaku industri kreatif langsung menentang hal tersebut. Salah satunya Young Lex.
“Gue main PS aja di rumah deh, enggak usah manggung kalau gitu. Susah amat kayaknya,” kata Young Lex saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, pada Sabtu (27/7/2024).
“Jadi tukang bakso aja gue. Kayaknya capek banget jadi artis,” timpalnya.
Tak Lantas, Young Lex meminta pemerintah menuruti keinginannya. Ia sadar, suaranya tidak akan berpengaruh apa pun dalam penetapan kebijakan baru tersebut.
“Pusing juga udah, suka-suka mereka aja. Mau dikritik pun enggak ngaruh juga, udah lah,” ungkapnya.
“Terserah lah, bebas. Mau diapain negara ini, bebas udah pokoknya. Udah capek saya mah,” pungkasnya.
[ad_2]
Sumber: lambeturah.co.id
- Penulis: Admin
