light_mode
Beranda » Banten » Tanggapi Pernyataan Wahidin Halim, Hima Persis Banten: Harusnya Gubernur Bercermin

Tanggapi Pernyataan Wahidin Halim, Hima Persis Banten: Harusnya Gubernur Bercermin

  • account_circle Admin
  • calendar_month
  • comment 0 komentar

Serang – Massa aksi dari serikat buruh dan pekerja berhasil menjebol pengamanan Kantor Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) dan masuk menyerbu ke ruangan kantor Gubernur Banten, Wahidin Halim. Rabu, 22 Desember 2021. 

Wahidin Halim dalam siaran pers yang dikutip dari faktaidn.com menyesalkan tindakan massa aksi tersebut.

“Saya sangat menyesalkan tindakan anarkisme dan ketidaksantunan dari buruh,” ujar Gubernur WH, Rabu (22/12/2021) malam. 

Gubernur WH meminta polisi bertindak tegas dan menangkap massa buruh yang disebutnya telah merusak fasilitas pemerintah. 

“Saya meminta agar aparat kepolisian dapat bertindak tegas terhadap oknum pendemo yang telah anarkis dan merusak fasilitas pemerintah,” tegas WH. 

Menanggapi pernyataan Gubernur WH, Hilal Hizbuloh Alfath Ketua Pimpinan Wilayah Hima Persis Banten menyampaikan wajar bila buruh marah.

“Gubernur seharusnya bercermin, memang tindakan anarkis tidak dibenarkan. Akan tetapi, buruh pun wajar menjadi marah dan anarkis.” Sampai Hilal kepada awak media pada Kamis, (23/12/2021).

Hilal menjelaskan bahwa buruh kecewa dengan pernyataan gubernur yang merendahkan buruh.

“Aksi buruh ini bukan yang pertama, sudah berkali-kali dilakukan. Ada pernyataan gubernur yang sangat menyakiti buruh. Ketika gubernur menyampaikan minta pengusaha untuk cari pegawai baru jika buruh tolak UMP” jelasnya Hilal.

Tambahnya lagi menurutnya, jika pernyataan tersebut tidak pantas di sampaikan oleh seorang gubernur.

“Pernyataan tersebut sangat tidak pantas bagi seorang gubernur. Seharusnya WH bisa meredam dan merangkul buruh. Mau bagaimana pun buruh adalah masyarakat yang harus dilayani oleh pemimpinya” tegasnya

Lebih lanjut lagi, hilal menyampaikan kekecewaannya terhadap aparat kepolisian yang lalai untuk menjalankan protap pengendalian aksi massa.

“Sayapun kecewa terhadap aparat kepolisian yang tidak bisa mengendalikan aksi masa. Dalam pedoman pengendalian massa sudah jelas bagaimana protap yang harus dijalankan oleh kepolisian.”pungkasnya.

Terakhir, ia meminta Kapolda Banten untuk evaluasi semua jajarannya dibawahnya.

“Terakhir saya minta Kapolda Banten untuk evaluasi jajarannya. Masa ketika Mahasiswa yang gelar aksi unjuk rasa protapnya bisa sangat ketat dan keras” tutupnya.

Reporter: Algi Fahri

Editor: Wilujeng Nurani

  • Penulis: Admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Coldplay Drop Deluxe Version 'Moon Music' Menampilkan Tiga Lagu Baru

    Coldplay Drop Deluxe Version 'Moon Music' Menampilkan Tiga Lagu Baru

    • calendar_month
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    [ad_1] Ini adalah minggu yang sibuk bagi Coldplay. Pada hari Jumat (4 Oktober) band asal Inggris ini merilis album ke-10 mereka, Musik Bulandan kemudian melompat ke saluran belanja QVC untuk mencambuknya ke pemirsa. Mereka terus tampil pada Sabtu malam saat mereka tampil sebagai tamu musik SNL untuk membantu pertunjukan tersebut merayakan musimnya yang ke-50. Sekarang, […]

  • Netizen dihebohkan dengan sasaeng fan yang berpura-pura menjadi keamanan seorang idola di bandara

    Netizen dihebohkan dengan sasaeng fan yang berpura-pura menjadi keamanan seorang idola di bandara

    • calendar_month
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    [ad_1] Netizen Korea dibuat ngeri dengan tindakan meresahkan seorang sasaeng fan yang diduga berpura-pura menjadi satpam seorang idola di bandara. Pada tanggal 2 Januari KST, grup proyek Close Your Eyes muncul di Bandara Internasional Incheon dalam perjalanan mereka ke Fukuoka, Jepang, untuk 'Penghargaan Cakram Emas ke-39', diadakan pada tanggal 4-5 Januari. Pada hari ini, anggota […]

  • Album Hari Valentine Drake and Partynextdoor

    Album Hari Valentine Drake and Partynextdoor

    • calendar_month
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    [ad_1] Drake dan Partynextdoor secara resmi merilis album. The news releases after Kendrick Lamar donned a Canadian tuxedo, a denim jacket and pants suit, after winning countless Grammys (thanks to “Not Like Us.”) If you've somehow been under a rock, Lamar won his 2024 rap beef with Drake Dan tembakan tidak melambat sejak itu. Sebagai […]

  • Netizen Korea mengkritik stylist NewJeans atas pakaian “dasar” Minji di karpet merah

    Netizen Korea mengkritik stylist NewJeans atas pakaian “dasar” Minji di karpet merah

    • calendar_month
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    [ad_1] NewJeans tampil memukau di Penghargaan Artis Asia ke-9 diadakan di Bangkok, Thailand. Grup ini membawa kegembiraan bagi para penggemar saat mereka tampil di atas panggung dan memenangkan penghargaan, termasuk Daesang (Artist of the Year). Namun, pakaian Minji di acara tersebut telah memicu kontroversi, dengan banyak netizen Korea yang mengungkapkan kekecewaannya atas pilihan stylist tersebut. […]

  • Pengeroyokan Wasit di Semarang Terancam Dipenjara

    Pengeroyokan Wasit di Semarang Terancam Dipenjara

    • calendar_month
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    Enam pemain diduga terlibat dalam aksi pengeroyokan wasit pada Final Turnamen Tarkam Bener Bersatu Cup 2024. Turnamen ini digelar di Lapangan Pule Tugu Bener, Tengaran, Kabupaten Semarang pada Minggu (26/4/2024) dan berakhir ricuh. Pertandingan yang memperebutkan Piala Bupati Kabupaten Semarang tersebut mempertemukan Putra Bakti FC Patemon Semarang melawan Ar Raffi FC Ampel Boyolali. Duel ini memanas setelah terjadi gesekan antar pemain, Situasi […]

  • Tentara Israel menggunakan Palestina berusia 80 tahun sebagai Gaza Human Shield: Laporan | Berita Konflik Israel-Palestina

    Tentara Israel menggunakan Palestina berusia 80 tahun sebagai Gaza Human Shield: Laporan | Berita Konflik Israel-Palestina

    • calendar_month
    • account_circle Admin
    • 0Komentar

    [ad_1] Tentara Israel memaksa lelaki tua untuk mencari bangunan dengan tali peledak yang diikat di lehernya, sebelum dia kemudian ditembak mati bersama istrinya. Militer Israel memaksa seorang pria Palestina berusia 80 tahun untuk bertindak sebagai perisai manusia di Gaza dengan mengikat tali peledak di lehernya dan mengancam kepalanya terpesona, penyelidikan oleh outlet Israel yang ditemukan […]

expand_less