light_mode
Beranda » Suara Mahasiswa » OPINI: Etika Profesi Karyawan di Perusahaan Manufacturing

OPINI: Etika Profesi Karyawan di Perusahaan Manufacturing

  • account_circle Admin
  • calendar_month
  • comment 0 komentar

terkenal.co.id – Memiliki etika dalam kehidupan bermasyarakat sangatlah penting bagi setiap orang. Begitu pula dalam lingkup pekerjaan dimana suatu perusahaan atau organisasi terdiri dari banyak orang. Baik itu direktur, manajer, maupun karyawan di semua tingkatan.

Perusahaan bukan sekedar tempat mencari uang. Tetapi juga organisasi yang di dalamnya terdapat komunitas-komunitas yang menjalankan kehidupan social.

Hal pertama dan utama yang harus diterapkan oleh setiap orang di tempat kerja adalah rasa hormat terhadap orang lain. Penghormatan tidak hanya ditujukan kepada mereka yang berpangkat lebih tinggi.

Etika Dasar Karyawan, Paling Utama

Menghormati tidak berarti harus mengatakan satu kata atau setuju dengan pilihan seseorang. Namun, lebih kepada menunjukkan rasa hormat terhadap pilihan orang lain tanpa mengganggu kepribadiannya. Menghormati jadwal orang lain juga termasuk bersikap hormat.

Tidak sibuk dengan ponsel saat berinteraksi menunjukkan bahwa Anda menghargai keberadaan orang lain. Menghormati rekan kerja Anda dan semua orang di perusahaan adalah cara yang bagus untuk menunjukkan karakter Anda yang sebenarnya.

Memperhatikan Penampilan dan Kerapian di Tempat Kerja

Termasuk etika dasar karyawan yaitu memahami cara berpakaian dan berpenampilan secara keseluruhan. Penilaian terhadap karyawan tidak hanya dilihat dari kinerjanya saja. Padahal, pakaian juga memengaruhi citra Anda.

Pertama-tama, pahami bagaimana kultus lingkungan kerja di perusahaan Anda. Karena tidak semua tempat kerja memiliki kebijakan atau budaya yang sama dalam hal berpakaian. Penampilan Anda membuat kesan tertentu pada Anda.

Memahami Apa Itu Kerjasama Tim

Etika dasar karyawan di tempat kerja tidak lepas dari kesadaran akan pentingnya kerjasama tim. Kesuksesan perusahaan tidak ditentukan oleh satu orang, tetapi oleh setiap anggota yang bekerja sama.

Untuk itu, pahami apa tugas Anda dan maksimalkan kompetensi yang Anda miliki untuk menyelesaikannya. Berikan kepercayaan kepada rekan satu tim untuk menangani tugas lainnya. Ini adalah etika dasar yang perlu dipahami oleh semua karyawan.

Menjadi Karyawan yang Bertanggung Jawab

Bertanggung jawab merupakan etika dasar karyawan yang harus dimiliki dan diterapkan di tempat kerja.

Menyelesaikan semua tugas yang menjadi tanggung jawabnya sudah pasti wajib.

Dipercayakan oleh atasan untuk menangani suatu proyek tentunya merupakan prestasi tersendiri.

Namun, tanggung jawab dalam bekerja bukan hanya tentang pekerjaan bisnis, tetapi lebih dari itu.

Cara Anda menggunakan berbagai peralatan kantor untuk menata meja Anda sendiri juga merupakan bentuk tanggung jawab.

Bergabung dengan sebuah perusahaan mengharuskan Anda untuk berinteraksi dengan banyak pihak.

Setiap perusahaan mungkin memiliki kebijakan yang berbeda untuk karyawannya. Namun demikian, etika dasar karyawan berlaku secara universal di mana saja.

Prinsip Etika Profesi Karyawan di Perusahaan Manufactur Menurut Maxmanroe, ada 4 prinsip etika profesi, yaitu:

1.Prinsip tanggung jawab bahwa semua profesional diminta untuk bertanggung jawab atas pekerjaan yang dilakukan. Ini juga termasuk hasil pekerjaan. Sebagai seorang profesional, Anda juga harus siap untuk bertanggung jawab atas dampak keputusan dan apapun yang dibuat di tempat kerja pada kehidupan orang lain dan masyarakat pada umumnya.

2.Prinsip keadilan bahwa seorang profesional harus selalu mengutamakan nilai keadilan dalam pekerjaannya. Apapun yang dilakukan harus adil dan diberikan kepada siapapun yang berhak, terutama untuk profesi yang melayani masyarakat seperti tenaga kesehatan, polisi, dan lain-lain.

3.Prinsip otonomi Profesional dalam dunia kerja memiliki kebebasan dan wewenang untuk bekerja sesuai dengan profesinya. Hal ini juga berarti bahwa seorang profesional berhak melakukan atau tidak melakukan sesuatu berdasarkan kode etik profesi yang berlaku.

4.Prinsip integritas moral Dalam etika profesi, integritas moral sangat penting karena merupakan kualitas kejujuran dan prinsip moral yang dijalankan secara konsisten sebagai seorang profesional. Sebagai seorang profesional, Anda harus ingat untuk melindungi kepentingan profesi Anda, diri Anda sendiri, dan juga memikirkan kepentingan masyarakat.

Skill yang Diperlukan

Meningkatkan kepekaan Penting bagi seorang profesional untuk memahami semua kondisi bisnis dan sistem kerja.

Untuk menjadi profesional, tidak hanya penting untuk membangun keterampilan sesuai dengan pengetahuan, tetapi juga penting untuk mengetahui bagaimana menghormati dan berinteraksi secara profesional dengan seluruh komponen perusahaan.

Pola pikir dan sikap positif

Kemampuan berpikir dan bertindak positif mampu menjaga suasana profesional yang kondusif meskipun permasalahan pekerjaan yang dihadapi tidak selalu mudah.

Dalam menghadapi masalah secara profesional memang penting untuk mengacu pada etika profesi sesuai dengan peraturan yang ada, namun kemampuan menghadapi masalah sebagai seorang profesional yang positif harus diasah sedini mungkin.

Percaya pada diri sendiri dan rekan kerja

Menjadi profesional bukan berarti Anda bisa melakukan semuanya sendiri. Anda tetap membutuhkan rekan kerja dan lingkungan untuk menjadi profesional yang baik.

Percaya pada kemampuan diri sendiri memang penting, namun mempercayai rekan kerja, atasan, dan seluruh komponen perusahaan juga sangat penting.

Tanpa kemampuan tersebut, berperilaku dan mengambil keputusan secara profesional tidak dapat dilakukan secara maksimal.

Manfaat

1.Menjamin profesionalisme Profesionalisme dalam bekerja sangat penting. Ini memang terdengar cukup menakutkan, terutama bagi lulusan baru. Namun, jika Anda selalu berpegang teguh pada etika profesi dan melakukan pekerjaan Anda sesuai aturan, kemungkinan besar Anda akan menjadi seorang profesional dengan mudah meskipun Anda memiliki sedikit pengalaman. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui batasan dan aturan etika profesi sebagai karyawan.

2.Meningkatkan tanggung jawab Jika Anda melakukan pekerjaan Anda sesuai dengan aturan etika yang berlaku, maka Anda akan dinilai sebagai seorang profesional yang mampu memikul tanggung jawab lebih. Selain itu, hasil pekerjaan Anda akan lebih berkualitas dan dapat dipercaya.

3.Sistem kerja yang teratur Apabila seluruh karyawan suatu perusahaan menjalankan pekerjaannya sesuai dengan etika 5 profesi, maka tugasnya akan terlaksana dengan baik dan sesuai. Dengan demikian, peluang terjadinya penyimpangan di perusahaan dapat dihindari dan ketertiban sistem kerja akan lebih terjaga.

Meningkatkan produktivitas dan efektifitas kerja Dengan mengikuti pedoman etika yang baik, sebuah perusahaan akan mampu membangun suasana kerja yang nyaman.

Hal ini dikarenakan karyawan dapat saling menghormati, menjalin hubungan yang erat, namun tetap mengedepankan profesionalitas sesuai dengan pedoman etika yang ada. Kondisi usaha yang dijalankan juga akan semakin kondusif dan produktif. Akhirnya pekerjaan menjadi lebih efektif.

Ringkasan

Jadi, setiap orang yang tergabung dalam suatu profesi harus memegang teguh etika profesi dengan tujuan tidak hanya untuk mengembangkan diri, tetapi juga untuk mengembangkan organisasi dan semua orang yang memiliki profesi yang sama.

Penulis: Maulana Aripudin/Program Studi Sistem Informasi/ Universitas Panca Sakti Bekasi

Dosen Pengampu: Dr. Son Haji, S.Ag, M.M

  • Penulis: Admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

expand_less