Menlu Retno Marsudi Bacakan Puisi Pada Aksi Bela Palestina di Monas, Isinya Bikin Menyayat Hati!
- account_circle Admin
- calendar_month
- comment 0 komentar
Ribuan massa aksi padati kawasan Monas Untuk Ikuti Aksi Bela Palestina (foto: Dwi Rahmawati/Detik.com)
terkenal.co.id – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi membacakan puisi pada Aksi Bela Palestina di Monas, Jakarta Pusat.
Puisi yang dibacakan Menlu Retno Marsudi ini menggambarkan tentang dirinya yang miris hatinya melihat agresi di Palestina
Retno Marsudi dengan lantang mengumandangkan bait puisi di panggung Aksi Akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di Monas mengatakan bahwa anak-anak Palestina menangis karena terluka.
“Dia tidak bisa berkata Ia tidak tahu dimana bapak-ibunya
Setiap sepuluh menit, satu anak wafat Ribuan orang tua kehilangan anak Tak terbilang berapa ribu anak kehilangan orang tuanya”
Diketahui bahwa puisi yang dibawakan oleh Menlu Retno Marsudi ini bertajuk “Palestina Saudaraku”.
Lebih lanjut, Retno melanjutkan bait puisi yang dibacakan terkait penanda pada setiap tangan tertulis nama warga Palestina.
“Karena mereka tidak ingin mati tanpa penanda”
tegas Retno dalam puisi tersebut.
Pada baik selanjutnya, Retno membacakan terkait kondisi sosial-ekonomi warga Palestina yang hancur berantakan.
“Membuat mereka bertanya-tanya, kapan kekejaman ini akan berhenti dan kapan keadilan itu akan menghampiri”.
Kemudian Menlu Retno mengajak seraya berikrar sebagai warga Indonesia didalam bait puisinya bahwa “aku dan Indonesiaku pantang mundur, akan terus membantu”.
Dikatakan Retno bahwa Indonesia akan terus bersama Palestina sampai penjajah itu enyah dari rumah-rumah warga Palestina.
“Palestina
Kau adalah Saudaraku
Dan aku, Indonesiaku akan selalu bersamamu”
Seusai membacakan bait puisi tersebut, para massa aksi Bela Palestina di Monas merespon dengan kumandang takbir, “Allahu akbar!” Allah Maha Besar!”
Diketahui dalam Aksi Bela Palestina ini juga dihadiri pejabat kementerian lain yang ikut hadir dalam acara tersebut, seperti Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Agama Yaqut Cholil hingga Ketua Prakarsa Persahabatan Indonesia-Palestina Din Syamsudin.
Turut Hadir juga mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, Ketua DPR RI Puan Maharani dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.(*)
Editor: Mishbahul Anam
- Penulis: Admin
Saat ini belum ada komentar