TKW Asal Kabupaten Bekasi Ngadu ke Presiden Jokowi Minta Pulang
- account_circle Admin
- calendar_month
- comment 0 komentar

Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Kabupaten Bekasi
terkenal.co.id – Sebuah video seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Kabupaten Bekasi, viral dijejaring media sosial mengadu ke Presiden Joko Widodo minta dipulangkan dari tempat kerjanya di Arab Saudi.
Dalam rekaman video berdurasi 59 detik itu, sambil menangis, TKW itu bernama Aas binti Sajam asal Cabangbungin, Kabupaten Bekasi.
“Assalumualaikum, nama saya Aas binti Sajam saya berasal dari Bekasi, Cabangbungin,” tutur TKW tersebut dikutip terkenal.co.id dari keterangan vidio, Sabtu (29/07/2023).
“Saya ke Arab Saudi diberangkatkan sponsor saya Ummu Sohib, Karni dan agen saya Pak Ibnu,” sambungnya.
Dengan menangis tersedu-sedu, Aas meminta bantuan Presiden Jokowi agar bisa dipulangkan ke Indonesia karena mendapatkan perlakuan buruk oleh majikannya di Arab Saudi.
“Saya minta tolong secepatnya kepada Bapak Jokowi pulangkan saya ke Indonesia. Saya mohon bantuannya kepada Bapak Jokowi, pulangkan saya ke negara Indonesia,” katanya.
Usut punya usut, Aas merupakan TKW asal Kampung Pulo Rengas, Desa Sindangjaya, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi.
Kepala Desa Sindangjaya, Ruslan Abdul Gani, membenarkan TKW pada video itu merupakan warganya.
“Iya betul warga kami, saudari Aas. Kita sudah komunikasi juga ke keluarganya,” kata Ruslan.
Dia menjelaskan, dari keterangankeluarga Aas berangkat ke Arab Saudi untuk menjadi TKW sejak Maret 2023 menggunakan visa turis.
Awalnya, ia diiming-imingi gaji besar, akan tetapi pekerjaannya sangat berat dan mendapatkan perlakukan kasar.
“Tempat kerja Aas kondisinya sangat luas dan pembantu hanya satu. Sehingga kerjanya terlalu diporsir,” katanya.
Tak hanya itu, kata Ruslan, majikannya jika memberi makan tidak manusiawi dan berlaku kasar.
“Saya sudah komunikasi dengan Dinas Tenaga Kerja dan agen yang memberangkatkan Aas, mudah-mudahan ada titik terangnya,” tandasnya.
Laporan: Iky
- Penulis: Admin
Saat ini belum ada komentar